berharga kematian orang yang dikasihinya

Padasaat kelak kita meninggalkan dunia ini, firmanNya mengatakan berharga kematian orang yang dikasihiNya. Dia tulis nama kita di telapak tanganNya, dan kita tidak pernah lepas dari pemeliharaan tanganNya. Dia mati, bangkit dan naik ke surga untuk menyediakan tempat bagi kita. Tuhan sudah tebus dosa kita dan selamatkan kita, sungguh luar biasa KeterbatasanTujuan Penebusan. Doktrin ini tidak bermaksud untuk membatasi nilai atau kuasa penebusan Kristus. Calvinist percaya karena keIlahianNya, maka nilai / kuasa kematian Kristus adalah infinite (tidak terbatas). Alkitab mengatakan bahwa yang disalibkan/menderita adalah "Tuhan yang mulia", "Pemimpin kepada yang hidup", dan di dalam Kisah Menurutskala Hagel, penyebab depresi yang paling besar adalah kehilangan orang yang sangat dikasihinya. Dari urutan 100 skala penyebab depresi manusia, kematian orang yang dikasihi menempati urutan pertama. Di Papua ada suku yang mempunyai tradisi memotong sebuah jarinya jika ia kehilangan satu anggota keluarganya. ——————- Page 1———————- "KATA-KATA YANG DIBERIKAN UNTUK MEMPELAI YANG DIKASIHINYA" ditulis oleh : Jeffrey Stewart Bapa di Surga berkata :"Pesan Ini Diperuntukkan Bagi Umat Yang Sangat Kukasihi , Mempelai Yang Terkasih Dari PutraKu" ———————- Page 2———————- (Halaman 2) Apa Artinya UmatKu BagiKu Bapa di Surga berkata Keberadaanlilin itu menjadi sesuatu yang berharga bagi orang yang disekitarnya. Seperti apa yang dikatakan oleh pemazmur bahwa: Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya. Berharga di mata Tuhan kematian orang yang dikasihi-Nya karena: 1.) Allah menghargai perjuangan hidup manusia dalam menghadapi pertandingan iman sampai Sie Sucht Ihn Für Email Kontakt. Ilustrasi Ucapan Belasungkawa Kristen. Foto agama Kristen, kita percaya bahwa akan ada kehidupan baru yang menunggu kita setelah kematian. Perjalanan hidup manusia yang dimulai dari kelahiran, bertumbuh, menjadi dewasa, pasti akan diakhiri dengan kematian. Dikutip dari buku Yerusalem Baru di Sorga yang ditulis oleh Dr. Henry Indra S 2020, adapun tempat kehidupan baru yang menunggu umat Kristen di surga nanti adalah kota Kudus, Yerusalem orang terkasih pasti menjadi hal yang menyakitkan bagi keluarga dan kerabat terdekat. Terlebih ketika ditinggalkan untuk selamanya. Siapa pun pasti akan merasa sangat terluka dan sedih untuk merelakannya, sekalipun ia pergi ke tempat yang lebih karena itu, ketika ada orang yang sedang berduka, ada baiknya kita untuk menyampaikan doa dan ucapan belasungkawa Kristen. Kita juga tidak boleh melakukan atau mengucapkan hal yang dapat menyakitkan orang yang sedang artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai doa dan ucapan belasungkawa Kristen disertai dengan ayat Belasungkawa KristenIlustrasi Ucapan Belasungkawa Kristen. Foto seseorang yang berarti dan sangat dikasihi memang sangat menyakitkan. Kita beriman akan darah Yesus seperti yang dicatat di 1 Tesalonika 414, 'Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama – sama dengan Dia.' Maka, kita percaya bahwa saudara kita telah dikumpulkan bersama Allah. Turut belangsungkawa atas meninggalnya… biarkan dia yang meninggalkan kita bahagia di Surga dan semoga segala dosanya diampuni oleh Tuhan. bukanlah akhir dari segalanya. Percayalah, kematian adalah awal dari sebuah kehidupan yang kekal. Turut berduka cita atas meninggalnya… Tuhan itu baik dan kita percaya, Tuhan akan menempatkan saudara kita di tempat terbaik. Yakinlah sebagaimana yang tertulis di Mazmur 116 15, “Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihiNya.”, berduka cita atas kembalinya… Terkadang, Tuhan menyapa umatNya dengan berbagai macam cara. Manusia memang mempunyai banyak rencana, tetapi Tuhan mempunyai rencana yang lebih baik daripada apa yang kita pikirkan. Ingatlah, jangan sampai kesedihanmu larut secara terus menerus. Tetaplah ambil bagianmu di Matius 2820, 'Dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.'Semoga kasih Kristus selalu menyertaimu, Amin! CHL Mazmur 11615 Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya Terjemahan Baru Bahwa amat indahlah kepada pemandangan Tuhan matinya segala kekasih-Nya Terjemahan Lama Precious in the sight of the Lord is the death of His saint King James Version. Dari perbandingan ayat di atas, kita bisa melihat bahwa Orang yang dikasihi Allah sinonim dengan kekasih Allah, sinonim juga dengan orang kudus. Di dalam pasal ini, pemazmur merayakan pembebasan yang diterima dari Allah ketika sedang berada di ujung tanduk kematian. Allah mendengarkan permintaan umat-Nya dan menolong mereka. Oleh karena itu, dalam pasal ini pemazmur mengekspresikan ucapan syukurnya kepada Allah yang telah menolong umat-Nya. Sehingga di dalam ayat 15 ini, pemazmur mengatakan bahwa “berharga di mata Tuhan kematian semua irang yang dikasihi-Nya. Allah tidak akan membiarkan umat-Nya mati sia-sia karena baik kehidupan maupun kematian orang yang dikasihi-Nya sangat berharga. Kematian orang kudus/kekasih Allah menjadi sesuatu hal yang dinilai… dihormati… mulia… bagi Allah. Allah menghormati ini sebagai sesuatu yang berharga/indah. Mengapa indah dan berharga kematian orang yang dikasihi Allah, orang kudus-Nya, kekasih Allah? 1. Karena hidup ini merupakan pertandingan iman. Rasul Paulus mengatakan kepada jemaat di Korintus bahwa hidup ini merupakan pertandingan iman. Kita bagaikan seorang atlet yang bertanding. Seperti seorang petinju yang siap untuk bertanding, bagaikan seorang pelari yang siap berlari sampai finish. Untuk dapat memenangkan pertandingan itu seorang atlet perlu untuk melatih dirinya dan menguasai dirinya. Seorang atlet harus berjuang agar dia dapat memenangkan pertandingan itu. Karena hidup ini merupakan perjuangan iman/pertandingan iman sampai akhir hidup kita, oleh karena itu tidak salah apa yang dikatakan oleh pemazmur bahwa berharga kematian orang yang dikasihi Allah/orang kudusnya. Allah menghargai perjuangan iman yang telah dilakukan orang kudus-Nya, Allah menghargai perjuangan iman/pertandingan iman yang dilakukan orang yang dikasihi-Nya sampai akhir hidupnya. Oleh karena itu, Allah menghargai dan memandang berharga kematian orang kudus-Nya karena hidup ini merupakan pertandingan/perjuangan iman sampai akhir hidup manusia. Dan orang kudus Allah/orang-orang yang dikasihi Allah memenangkan pertandingan iman itu. 2. Karena hidup ini hanya sementara. Hidup manusia hanya sementara, akan tetapi yang menjadi persoalan adalah bagaimana melalui kehidupan kita yang sementara ini kita mencari dan mendapatkan kehidupan yang kekal bersama dengan Allah. Bagaimana kita menebus waktu kita yang sementara ini untuk mendapatkan kehidupan yang kekal bersama dengan Allah. Hal ini sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Rasul Paulus kepada anak rohaninya, Timotius bahwa latihan badani terbatas gunanya tetapi ibadah berguna dalam segala hal karena mengandung janji baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang. Orang-orang yang dikasihi Allah melakukan hal ini, mereka menggunakan waktu hidup mereka yang sementara untuk mencari dan mendapatkan kehidupan yang kekal bersama Kristus yang adalah Juruselamat mereka. Hidup manusia yang sementara dapat dilukiskan sebagai sebuah batang lilin. Sebuah batang Lilin menyala untuk memberi terang bagi lingkungan sekitarnya maupun bagi orang-orang di sekitarnya. Akan tetapi, untuk dapat menyala lilin itu harus berkorban. Lilin itu merelakan tubuhnya semakin pendek supaya ia dapat menyala. Lilin itu membiarkan sumbunya semakin berkurang supaya ia dapat menyala. Lilin itu merelakan dirinya semakin berkurang dan akhirnya habis supaya ia dapat menjadi terang bagi lingkungan di sekitarnya. Yang menjadi catatan adalah lilin itu mempunyai jangka waktu. Setelah jangka waktu tertentu lilin itu menyala, akhirnya lilin itu pun akhirnya padam. Walaupun keberadaan lilin itu hanya singkat atau sementara saja, keberadaan lilin itu sangat berarti bagi orang atau pun lingkungan di sekitarnya. Keberadaan lilin itu menjadi terang bagi lingkungan sekitarnya. Tanpa lilin itu lingkungan di sekitarnya menjadi gelap. Walaupun keberadaan lilin itu hanya sementara, tetapi keberadaannya yang sementara itu menjadi suatu hal yang berharga bagi orang-orang di sekitarnya. Apa yang terjadi jikalau lilin itu tidak mempunyai jangka waktu? Apa yang terjadi jikalau lilin ini tidak habis? Apa yang terjadi jikalau nyala lilin itu tidak padam-padam? Setelah menyala 100 tahun atau 1000 tahun lilin itu tidak padam-padam. Jikalau lilin itu tidak mempunyai jangka waktu maka keberadaan lilin itu menjadi sesuatu yang tidak berharga lagi. Keberadaan lilin itu menjadi sesuatu yang tidak berharga lagi jikalau ia tidak mempunyai jangka waktu. Justru di dalam kesementaraan itulah lilin itu menjadi berharga. Kesementaraan inilah yang membuat keberadaan lilin itu menjadi sesuatu yang berharga. Karena lilin itu memiliki jangka waktu, ia dibutuhkan dan diperlukan oleh orang. Keberadaan lilin itu menjadi sesuatu yang berharga bagi orang yang disekitarnya. Seperti apa yang dikatakan oleh pemazmur bahwa Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya. Berharga di mata Tuhan kematian orang yang dikasihi-Nya karena 1. Allah menghargai perjuangan hidup manusia dalam menghadapi pertandingan iman sampai akhir hidupnya. Dan Allah menjanjikan mahkota yang abadi kepada mereka yang memenangkan pertandingan iman itu. 2. Allah menghargai kehidupan manusia yang sementara di bumi ini. Dan kehidupan yang kekal bersama Allah akan menjadi bagian dari orang-orang yang sudah menggunakan waktunya yang hanya sementara di dunia ini untuk mencari Kerajaan Kekal itu. Tuhan memberkati kita semua Amin… SELAMAT JALAN UJE - USTADZ JEFRRY AL BUCHORY الذين اذا اصابتهم مصيبة قالوا انا لله وانا اليه راجعون ” … orang-orang yang apabila mereka ditimpa oleh suatu kesusahan, mereka berkata Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali…. “ 1364962767957906818 Pada umumnya, tahapan rentang hidup dan kehidupan seseorang terbagi pada beberapa periode penting, yaitu Masa Pra-Natal, dalam kandungan ibu; Masa Bayi kelahiran sampai akhir minggu ke dua; Masa Bayi akhir minggu sampai akhir tahun kedua; awal Masa Kanak-Kanak dua sampai enam tahun; akhir Masa Kanak-Kanak enam sampai 10 - 12 tahun; Masa Puber - Pra Remaja 10 -12 sampai 13 - 14 tahun; Masa Remaja 13 - 14 sampai 18 tahun; Masa Dewasa 18 - 40 tahun; Usia Pertengahan 40 - 60 tahun; Usia Lanjut 60 sampai meninggal. Semua periode dan rentang waktu pertumbuhan dan perkembangan manusia tersebut, mempunyai karakteristiknya masing-masing; ada hubungan sebab-akibat; serta mendapat pengaruh dari sikon luar dirinya. Pada umumnya akan mencapai baberapa peran tertentu, misalnya memahami tugas dan peran sebagai manusia dewasa; memahami peran sosial dalam perbedaan gender; mempunyai hubungan baru dan matang dengan teman sebaya, pria maupun wanita; menerima keadaan fisik dan menggunakan tubuh secara efektif; perilaku sosial yang bertanggung jawab dan kemandirian pada hampir semua bidang hidup dan kehidupan, dan seterusnya Jika seperti itu, bagaimana dengan manusia yang mati muda atau pun mudah mati !? Jawaban paling gampang adalah, “Manusia yang lahir dari perempuan, singkat umurnya dan penuh kegelisahan, Kitab Ayub Realitanya, tak ada satu pun manusia yang lahir bukan dari perempuan; ia bersemi, bertumbuh didalam rahim, dan pada masanya, ia terlahir. Mati dan kematian, bisa terjadi, muncul pada diri anda, siapa saja, semua manusia sesaat akan datang ketika diriku, yang membaca selesei atau belum selesai membaca tulisan ini; ia bisa datang begitu cepat dan tiba-tiba; ia datang tanpa alarm sebelumnya. Ia bisa menimpa siapa pun pada semua rentang usia; ia tak mengenal belas kasihan. Mati dan kematian bisa merampas hidup dan kehidupan dari orang-orang di sekitar mu diriku, yang di cintai. disayangi, dibenci, dan dimusuhi; bisa menaklukkan kekuatan upaya pertahanan agar tetap ada hidup dan kehidupan pada orang-orang yang beruang maupun si miskin yang pasrah. Ketika ia datang, mati da kematian itu muncul dan ada, dan meraih seseorang, maka tak siapa dan apa pun yang mampu menahannya. Mati dan kematian adalah sisi sebaliknya dari hidup dan kehidupan; dua-duanya tak bisa dipisahkan; dan tak mungkin dipisahkan dari sikon manusia serta kemanusiaannya. 1 2 Lihat Catatan Selengkapnya Jumat, 27 Maret 2020 Baca Mazmur 11612-19 11612 Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya kepadaku? 11613 Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama TUHAN, 11614 akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya. 11615 Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya. 11616 Ya TUHAN, aku hamba-Mu! Aku hamba-Mu, anak dari hamba-Mu perempuan! Engkau telah membuka ikatan-ikatanku! 11617 Aku akan mempersembahkan korban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama TUHAN, 11618 akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya, 11619 di pelataran rumah TUHAN, di tengah-tengahmu, ya Yerusalem! Haleluya! Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia c LAI 1974 Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya.—Mazmur 11615 Pameran yang diadakan oleh pemahat Liz Shepherd pada tahun 2018 berjudul “The Wait” disebut koresponden surat kabar Boston Globe telah “mengingatkan kita pada sesuatu yang berharga, gamblang, dan istimewa dalam hidup.” Pameran karya-karya Shepherd yang terilhami oleh masa-masa ketika ia menemani ayahnya yang sekarat tersebut berusaha mengungkapkan perasaan rindu, hampa, dan rapuh yang dialami setelah orang yang dikasihi pergi meninggalkan kita. Pemikiran bahwa kematian itu berharga sepertinya bertentangan dengan intuisi manusia; tetapi pemazmur justru menyatakan, “Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya” Mzm. 11615. Allah menghargai kematian umat-Nya, karena melalui kematian, Dia menyambut mereka pulang. Siapa sebenarnya orang-orang yang dikasihi-Nya itu? Menurut pemazmur, mereka adalah orang-orang yang melayani Allah karena bersyukur telah dilepaskan-Nya, yang menyerukan nama-Nya, dan yang memenuhi janji mereka kepada Allah Mzm. 11616-18. Tindakan-tindakan tersebut menunjukkan adanya kesadaran untuk mau berjalan bersama Allah, menerima kebebasan yang ditawarkan-Nya, dan membina hubungan yang intim dengan-Nya. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita akan mengikuti jejak Yesus, “yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah. . . . Sebab ada tertulis dalam Kitab Suci Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan’“ 1Ptr. 24-6. Ketika kita percaya kepada Allah, kepergian kita dari kehidupan ini dipandang berharga di mata-Nya.—Remi Oyedele WAWASAN Kita tidak tahu siapa yang menuliskan Mazmur 116, tetapi kita dapat ikut merasakan sisi manusiawi sang penulis. Sebuah kesulitan yang mengancam nyawa—mungkin sebuah penyakit atau peristiwa perang—membawa sang penulis berhadapan langsung dengan kematian, dan sebagai konsekuensinya, lebih dekat kepada Allah. “Tali-tali maut telah meliliti aku, dan kegentaran terhadap dunia orang mati menimpa aku” Mazmur 1163. Ketakutan ini mendorong sang penulis untuk memanggil nama Allah “Tetapi aku menyerukan nama TUHAN Ya TUHAN, luputkanlah kiranya aku!’” Namun, pada akhirnya kematian bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti. Bagian mazmur ini yang paling sering dikutip adalah, “Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya” Apakah motivasi deklarasi ini adalah kematian ibunda sang penulis yang takut akan Allah? Karena persis setelahnya, sang pemazmur mengatakan, “Aku hamba-Mu, anak dari hamba-Mu perempuan” —Tim Gustafson Bagaimana persepsi kamu tentang kematian dibandingkan dengan pandangan Allah atas kematian umat-Nya? Sejauh mana persepsi kamu dipengaruhi oleh apa yang dikatakan Alkitab tentang kematian? Ya Allah, tolonglah aku mempercayai-Mu bahkan di tengah segala tantangan dan kehilangan yang kualami dalam hidup ini. Bacaan Alkitab Setahun Bacaan Akitab SetahunHakim-Hakim 1-3; Lukas 41-30 BERHARGA KEMATIAN ORANG YANG DIKASIHINYA Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya Mazmur 11615 PENDAHULUAN St. Rohani Hutagalung, salah satu pengerja di Gereja Pentakosta. Kita tahu persis apa yang dialami dan dilakukan selama hidupnya. Ia termasuk hamba Tuhan yang setia sekalipun harus mengalami sakit penyakit, namun masih tetap setiap beribadah dan melayani Tuhan. Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya Mazmur 11615 Berharga artinya memiliki nilai, berguna, penting dan tidak sepele. Suatu pernyataan yang memberikan pengharapan bagi setiap orang yang mati di dalam kasihNya. Ini memberikan semangat baru dan sekaligus menghilangkan kesedihan bagi kita, khususnya bagi orang yang ditinggalkan oleh kekasih hati kita. Demikian Paulus menyampaikan dalam Filipi 121 “Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. Dua ayat tersebut sama -sama menyatakan berharga dan beruntung orang yang mati. Kematian orang yang di dalam Tuhan tidak sia-sia. tetapi ada satu jaminan yang pasti dan kekal. Kenapa Kematian kita berharga? Beristirahat dari jerih lelah Wahyu 1413. Tuhan tidak membiarkan orang yang dikasihiNya terus menerus mengalami kesakitan dan penderitaan. Tuhan sangat tahu kekuatan kita dan Dia tahu memberikan yang terbaik bagi kita. Jadi kematian atau keterpisahan roh dari tubuh memberikan istirahat bagi kita atau stop penderitaan fisik yang kita alami. Berjumpa Dengan Tuhan 1 Tesalonika 414. Mereka yang meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. Melalui kematian tubuh, kita dapat berjumpa dengan Allah. perjumpaan dengan Allah memberikan suatu kepastian akan kekekalan dalam hidup kita. Disediakan Tempat Tinggal Yohanes 142. Kematian orang yang dikasihiNya bukan menjadi akhir dari segala sesuatu. Setelah kematian tubuh, ada juga kekekalan. Apakah itu kehidupan kekal Sorga atau Kematian kekal Neraka. Kehidupan kekal akan di Kumpulkan di salah satu tempat yaitu Yerusalem Baru English “Mansion” tempat yang indah bagaikan istana. dalam kitab Wahyu dijelaskan gambaran kemewahan Yerusalem Baru. dan tentunya tempat yang mewah itu akan menjadi bagian yang dikasihiNya. Segala berkat dan kebahagiaan itu akan diberikan kepada yang dikasihiNya. Setiap kita perlu merenungkan apakah kita yang mengatakan mengasihi Tuhan, juga dikasihi Tuhan? Yang dikasihi Tuhan ialah mereka yang melakukan perintah-perintahNya. Sebelum kita menghadap kepada Tuhan, mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk kita boleh mengasihi dan dikasihi oleh Tuhan kita Yesus Kristus. Atas nama Seluruh Hamba Tuhan dan Jemaat Gereja Pentakosta Mangseng Bekasi Utara, mengucapkan SELAMAT JALAN St. Rohani Hutagalung yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus. Oleh. Pdt. Dr. Freddy Siagian,

berharga kematian orang yang dikasihinya